struktur organisasi perusahaan kontraktor kecil
Bentukstruktur organisasi putar kunci yaitu dimana konsultan kontraktor berfungsi sebagai perencana dan pelaksana dengan ciri :satu perusahan yang bertanggungjawab baik untuk perencanaan maupun pelaksanaan konstruksi,melibatkan kontraktor spesialis, dan jenis kontrak yang diterapkan. Namun, satu hal yang pasti adalah seluruh bagian dari.
StrukturOrganisasi Perusahaan Kontraktor Kecil 6 June 2022 Almaita Cahyaning 1 Bagi banyak orang, khususnya wanita, dapur adalah tempat kepribadian mereka bersinar.
StrukturOrganisasi. Struktur Group Perusahaan. Profil Dewan Komisaris. Profil Direksi. CSR. Proyek Pelopor Lihat Semua. Hot Recycling Hotmix. Dipublikasikan : 28-07-2017. Dukuh Atas Underpass.
Tugasdan wewenang dalam struktur organisasi pada perusahaan kontraktor: 1. Direktur Sebagai pimpinan tertinggi yang bertanggung jawab atas kelancaran dan pelaksanaan kegiatan perusahaan, mengkoordinir serta membimbing kegiatan perusahaan sehari-hari.
Menetapkankebijakan perusahaan dengan menentukan rencana dan tujuan perusahaan baik jangka pendek maupun jangka panjang 2. Menurut keith davis ada 6 bagan bentuk struktur organisasi diantarnya : Ismanto peralatan sutrisno teknisi suparman t.a. Alasan penting perusahaan anda harus miliki konsultan it.
Kiss Me Love Site De Rencontre. Dalam membentuk perusahaan, menyusun struktur organisasi yang tepat adalah kunci kesuksesan manajemen bisnis. Tidak hanya untuk perusahaan besar, perusahaan kecil pun juga membutuhkan suatu struktur organisasi. Singkatnya, perusahaan kecil bisa diartikan sebagai usaha ekonomi yang dilakukan oleh perseorangan atau badan, tanpa berada di bawah naungan perusahaan menengah atau perusahaan besar. Jadi, perusahaan tersebut berdiri sendiri. Mengapa struktur organisasi perusahaan kecil sangat diperlukan? Memahami Apa Itu Struktur Organisasi Perusahaan Sebelum membahas pentingnya perusahaan kecil memiliki struktur organisasi, Anda perlu tahu apa itu struktur organisasi perusahaan. Secara definisi, struktur organisasi perusahaan bisa diartikan sebagai hierarki, urutan tingkatan, atau jenjang jabatan, dari bawah hingga ke atas. Dari struktur ini bisa diketahui siapa pemegang jabatan tertinggi sampai terendah. Selain itu, bisa ditemukan juga bagaimana setiap jabatan memiliki tanggung jawab kepada jabatan lainnya. Baca juga Seperti Apakah Struktur Organisasi Startup yang Ideal? Mengapa Perusahaan Kecil Perlu Struktur Organisasi? SStruktur organisasi adalah hal yang penting dimiliki setiap bisnis, sekecil apa pun skalanya. Dengan adanya struktur organisasi, sebuah perusahaan akan mendapatkan beberapa keuntungan. Misalnya, perusahaan tersebut akan memiliki hierarki yang jelas. Artinya, setiap karyawan akan mengerti harus bertanggung jawab kepada siapa, serta bisa meminta tolong kepada bawahan yang mana. Dengan begitu, manajemen usaha bisa dilakukan dengan lebih mudah. Tidak hanya lebih mudah, hierarki yang jelas juga mencegah adanya konflik antar karyawan. Misalnya saja, si A seharusnya melaporkan pekerjaannya ke B. Namun, karena tidak ada hierarki yang jelas, si A justru melaporkan pekerjaannya ke C. Akhirnya, si B tidak mengetahui kalau tugas si A telah selesai dan malah memarahinya. Dengan hierarki atau struktur organisasi yang jelas, kebingungan tersebut tidak perlu terjadi. Terakhir, struktur organisasi perusahaan kecil juga akan membantu meningkatkan efisiensi operasional bisnis. Karena dengan struktur yang tepat, tiap orang akan memahami jobdesk mereka masing-masing dan bisa lebih fokus terhadap tanggung jawab tersebut. Baca juga 6 Jenis Startup yang Berkembang Pesat di Indonesia, Apa Saja? Dalam menyusun struktur organisasi perusahaan kecil, ada tiga struktur yang populer diterapkan. Struktur tersebut dibagi menjadi struktur pola fungsional, pola divisional, dan pola organisasi proyek. 1. Struktur pola fungsional Pada struktur fungsional, setiap karyawan yang memiliki keahlian sama akan dikumpulkan menjadi satu. Misalnya, semua karyawan yang ahli di bidang marketing akan dijadikan menjadi satu tim marketing. Lalu, semua karyawan yang ahli di bidang IT akan dimasukkan ke dalam tim IT. Kemudian, dari beberapa karyawan tersebut dipilih satu untuk menjadi kepala, wakil, atau pengurus lainnya untuk memanajemen kelompok tersebut. 2. Struktur pola divisional Berikutnya ada struktur yang disebut pola divisional. Berbeda dengan sebelumnya, karyawan pada perusahaan pola divisional akan dibagi berdasarkan lini produk yang dijual atau cabang tiap kota. Jadi, setiap divisi akan memiliki beberapa karyawan ahli marketing, beberapa karyawan IT, dan sebagainya. Alhasil, tiap produk atau daerah umumnya mempunyai rincian anggota ahli yang serupa. 3. Struktur pola organisasi proyek Terakhir, ada perusahaan kecil dengan struktur pola organisasi proyek. Artinya, setiap proyek yang sedang dikerjakan akan memiliki karyawan yang berbeda-beda. Misalnya pada proyek A, karyawannya adalah B, C, dan D. Setelah proyek selesai, maka tim akan dibubarkan. Barulah saat ada proyek baru, tim akan dibentuk kembali. Namun, dalam pembentukan kembali ini, anggotanya tidak harus B, C, dan D lagi. Pada struktur ini, umumnya yang tidak berubah adalah jabatan manajerial dari organisasi tersebut. Misalnya saja salah jabatan supervisor, penanggung jawab, kepala, atau semacamnya. Baca juga Cara Membuat Perusahaan, dari Persyaratan hingga Tahapannya Bisa dilihat, sebuah struktur organisasi perusahaan kecil memang wajib untuk dimiliki meskipun anggota tim Anda masih sedikit. Selain struktur organisasi bisnis, hal lainnya yang sering diabaikan adalah pengelolaan transaksi bisnis. Jika dilakukan secara manual, bisa jadi menyebabkan masalah keuangan, apalagi jika hierarki struktur yang terbentuk kurang jelas. Nah, di sinilah Midtrans datang memberi solusi. Midtrans adalah penyedia layanan payment gateway yang memberikan solusi untuk pengelolaan sistem pembayaran bisnis Anda. Menyediakan lebih dari 20 metode pembayaran online dan offline lewat satu pintu, Midtrans memudahkan Anda dalam melakukan berbagai transaksi keuangan bisnis, baik menerima pembayaran dari pelanggan, membayar vendor, hingga urusan payroll. Buktikan sendiri manfaat penerapan Midtrans dengan klik di sini!
Struktur organisasi adalah sebuah hierarki jenjang atau garis yang bertingkat berisi komponen-komponen pendiri dan penyusun perusahaan yang menggambarkan adanya pembagian kerja, dan bagaimana aktivitas dalam perusahaan yang berbeda mampu dikoordinasikan. Bagi sebuah perusahaan, struktur organisasi merupakan salah satu fungsi dasar bagi sebuah manajemen untuk mencapai target, strategi, dan sasaran yang ditetapkan oleh sebuah perusahaan. Baca juga Pentingnya Struktur Organisasi Bagi Perusahaan Itu sebabnya, penyusunan struktur organisasi yang sesuai dengan bentuk perusahaan sangatlah penting untuk diterapkan, baik pada perusahaan berskala kecil maupun perusahaan berskala besar. Memang ada berbagai jenis-jenis struktur organisasi yang dapat diterapkan. Namun tidak semua struktur organisasi tersebut cocok dengan perusahaan anda. Anda harus memilih struktur organisasi yang mana paling sesuai dengan bentuk perusahaan, agar nantinya dapat lebih mudah membedakan dan mengelompokan tugas masing-masing departemen perusahaan. Kira-kira struktur organisasi seperti apa yang cocok untuk perusahaan anda? Berikut adalah beberapa jenis struktur organisasi yang sering digunakan oleh perusahaan. 1. Struktur Fungsional Struktur Organisasi Fungsional merupakan struktur organisasi yang paling umum digunakan sebuah organisasi atau perusahaan. Dalam struktur organisasi fungsional, pembagian kerja dilakukan berdasarkan fungsi manajemennya seperti Keuangan, Produksi, Pemasaran dan Sumber daya Manusia. Setiap karyawan yang memiliki skill dan keterampilan yang sama, akan dikelompokkan ke dalam satu unit kerja. Inilah yang menyebabkan jenis struktur organisasi ini sangat tepat diterapkan pada sebuah organisasi maupun perusahaan yang hanya menghasilkan beberapa jenis produk atau jasa layanan. Struktur Organisasi ini tepat untuk diterapkan pada Organisasi atau Perusahaan yang hanya menghasilkan beberapa jenis produk maupun layanan. Struktur organisasi bentuk ini dapat menekan biaya operasional namun mengalami kesulitan dalam berkomunikasi antar unit kerja. 2. Struktur Divisional Struktur Organisasi Divisional adalah Struktur Organisasi yang dikelompokkan berdasarkan kesamaan produk, layanan, pasar dan letak geografis. Jenis struktur organisasi ini,biasanya diterapkan di perusahaan yang berskala menengah ke atas,hal ini dikarenakan biaya operasional akan lebih tinggi jika dibandingkan dengan bentuk Organisasi Fungsional. Dengan menerapkan struktur organisasi divisional, perusahaan akan lebih mudah dalam pengelolaannya karena memecah organisasi menjadi divisi yang lebih kecil. Tetapi jika perusahaan menerapkan struktur ini maka akan timbul masalah dalam alokasi sumber daya dan distribusi biaya-biaya perusahaan. 3. Struktur Matriks Struktur Organisasi Matriks merupakan gabungan dari struktur organisasi fungsional dan struktur organisasi divisional. Penggabungan 2 struktur organisasi ini bertujuan untuk menutupi kekurangan-kekurangan yang terdapat pada kedua bentuk struktur organisasi tersebut. Struktur organisasi matriks ini sering disebut juga dengan struktur organisasi proyek karena karyawan yang berada di unit kerja fungsional juga harus mengerjakan kegiatan atau tugas proyek-proyek organisasi yang ditugaskan kepadanya. Struktur organisasi ini biasanya digunakan oleh perusahaan yang berskala besar atau perusahaan-perusahaan multinasional. Kelebihan dari struktur organisasi matriks yaitu dapat mengambil keputusan dengan mudah. Akan tetapi struktur organisasi ini memiliki kelemahan yaitu strukturnya sangat rumit dan memungkinkan timbulnya dualisme kepemimpinan. Selain itu potensi konflik antar unit juga cukup besar karena adanya job desk yang sama dan terdapat kepentingan ganda sehingga memerlukan koordinasi kuat. 4. Struktur Komite/Proyek Struktur Organisasi komite adalah bentuk organisasi di mana tugas kepemimpinan dan tugas tertentu dilaksanakan secara kolektif oleh sekelompok pejabat, yang berupa komite atau dewan atau board dengan pluralistic manajemen. Dalam struktur organisasi ini, setiap tugas kepemimpinan dan tugas-tugas khusus lainnya harus dilaksanakan dan dipertanggungjawabkan secara kolektif oleh sekelompok pejabat yang berupa dewan atau komite. Kelebihan jenis struktur organisasi ini adalah pelaksanaan pengambilan keputusan yang berlangsung dengan baik karena melalui musyawarah bersama antara pemegang saham dengan dewan. Sedangkan kelemahannya terletak biaya operasional rutin dan cukup sangat tinggi. Selain itu jika ada masalah sering kali terjadi penghindaran siapa yang bertanggung jawab. 5. Struktur Tim Kerja Struktur Organisasi Tim Kerja adalah sebuah struktur organisasi yang dibuat sewaktu-waktu temporal, demi menangani sebuah proyek yang sifatnya tak terduga atau dadakan. Susunan ini dibentuk dari karyawan-karyawan yang handal dan bisa menyelesaikan masalah dengan cepat. Baca juga apa itu manajemen sumber daya manusiafungsi dan manfaat bpjs ketenagakerjaanini dia perbedaan kis dan bpjs
Daftar Isi Pengertian Struktur Organisasi Jenis Struktur Organisasi Perusahaan 1. Struktur Fungsional 2. Struktur Divisional 3. Struktur Matriks 4. Struktur Komite 5. Struktur Tim Kerja Gambaran Struktur Organisasi Fungsi dan Manfaat Struktur Organisasi Perusahaan 1. Menjelaskan Tanggung Jawab Anggota Organisasi atau Perusahaan 2. Menjelaskan Kedudukan Anggota Organisasi atau Perusahaan 3. Memperjelas Pembagian Tugas Setiap Jabatan 4. Menjelaskan Uraian Tugas atau Pekerjaan 5. Menjelaskan Jalur Hubungan dalam Pekerjaan Contoh Jabatan pada Struktur Organisasi Perusahaan 1. Dewan Komisaris 2. Direktur Utama 3. Manajer Operasional 4. Manajer Pemasaran 5. Administrasi dan Keuangan 6. Business Division 7. Site Manager Tips Membuat Struktur Organisasi Perusahaan 1. Merancang Sesuai Visi dan Misi 2. Tentukan Rumusan Bisnis Lebih Dulu 3. Perhatikan Keahlian Pekerja 4. Perhatikan Umur Pekerja 5. Transparan Terkait Posisi atau Jabatan 6. Melakukan Self-Assessment kepada Pekerja 7. Usahakan Membuat Struktur Organisasi yang Ramping Struktur organisasi perusahaan adalah sistem yang mendefinisikan hierarki dalam suatu perusahaan. Idealnya, setiap perusahaan memiliki struktur organisasi agar dapat berjalan dengan baik. Selain itu, ada sederet tujuan lainnya mengapa perusahaan harus memiliki struktur artikel ini, kita akan mempelajari mengenai apa itu struktur organisasi perusahaan, bagaimana contohnya, dan apa saja tujuannya. Simak penjelasan berikut struktur organisasi perusahaan adalah susunan atau tingkatan yang berisi pembagian peran dan tugas tiap individu dalam suatu perusahaan berdasarkan jabatannya. Tingkatan tersebut juga dikenal dengan hierarki. Struktur perusahaan biasanya digambarkan dalam bentuk bagan atau garis hierarki, dengan bagan pada bagian atas menunjukkan kedudukan yang lebih tinggi. Bagan tersebut juga menunjukkan komponen-komponen yang menyusun Struktur Organisasi PerusahaanStruktur organisasi perusahaan memiliki beberapa jenis yang disesuaikan dengan karakteristik hierarki dalam perusahaan tersebut. Yakni struktur fungsional, struktur divisional, struktur matriks, struktur komite, dan struktur tim kerja. Berikut penjelasan selengkapnya, seperti dilansir situs Struktur FungsionalStruktur fungsional adalah struktur yang pembagian kerjanya dilakukan berdasarkan tugas manajemen, seperti keuangan, penciptaan, pemasaran, dan sumber daya manusia SDM.Struktur ini adalah yang paling umum digunakan dalam organisasi struktur fungsional, pegawai dengan keahlian dan tugas yang sama dikelompokkan dalam satu unit kerja. Struktur fungsional biasanya digunakan oleh perusahaan atau organisasi yang berorientasi pada penciptaan tipe produk atau layanan yang cakupannya tidak terlalu Struktur DivisionalStruktur divisional adalah struktur yang pengelompokannya didasarkan pada kesamaan produk, layanan, pasar, dan lokasi geografis. Struktur ini biasanya digunakan pada perusahaan atau organisasi dengan skala menengah ke atas dengan anggaran operasional yang lebih yang menggunakan struktur organisasi divisional membagi-bagi organisasinya menjadi divisi-divisi yang lebih kecil. Tantangan terbesarnya adalah pada alokasi sumber daya dan distribusi biaya perusahaan ke setiap divisi Struktur MatriksStruktur organisasi matriks adalah gabungan dari struktur fungsional dan struktur divisional. Keduanya digabung dengan tujuan menutupi kekurangan masing-masing. Struktur matriks biasanya digunakan oleh perusahaan berskala besar seperti perusahaan ini memiliki kelebihan berupa kemudahan pengambilan keputusan. Namun, struktur organisasi matriks juga membuka kemungkinan dualisme kepemimpinan oleh karena kerumitan strukturnya. Selain itu, kemungkinan ada lebih dari satu unit yang memiliki job desc hampir sama sehingga kerap menimbulkan Struktur KomiteStruktur komite adalah struktur yang tugas-tugas tertentu dikerjakan secara kolektif oleh beberapa orang, termasuk tugas kepemimpinan. Kelompok ini dikenal juga dengan nama komite, sehingga disebutkan struktur ini struktur ini unggul dalam hal pengambilan keputusan melalui musyawarah antara pemegang saham dan dewan. Namun, dia juga memiliki kekurangan dalam hal bayaran operasional, serta kemungkinan para pejabat lepas tangan ketika terjadi masalah dalam Struktur Tim KerjaStruktur tim kerja adalah struktur organisasi yang bersifat temporer dan dibuat sewaktu-waktu demi menanggulangi suatu proyek bersifat tiba-tiba dan tidak terduga. Struktur ini terbilang khusus karena biasanya hanya berlangsung dalam kurun waktu ini terdiri atas tenaga kerja atau karyawan yang dinilai profesional dan mampu menyelesaikan permasalahan yang dihadapi perusahaan. Contoh yang paling mudah adalah Tim Satgas yang dibentuk Pemerintah dalam rangka menanggulangi Struktur OrganisasiBerikut contoh-contoh gambaran struktur organisasi perusahaan yang bisa dijadikan Rosmha Widiyani/detikcomFoto Rosmha Widiyani/detikcomFoto Rosmha Widiyani/detikcomFoto Rosmha Widiyani/detikcomFoto Rosmha Widiyani/detikcomFoto Rosmha Widiyani/detikcomFoto Rosmha Widiyani/detikcomFungsi dan Manfaat Struktur Organisasi PerusahaanDilansir situs struktur organisasi perusahaan memiliki sejumlah fungsi dan manfaat. Berikut Menjelaskan Tanggung Jawab Anggota Organisasi atau PerusahaanSetiap anggota perusahaan atau organisasi memiliki tanggung jawab masing-masing serta pimpinan yang memberikan tugas dan wewenang padanya. Struktur organisasi perusahaan ini memperjelas kepada siapa anggota tersebut bertanggung jawab dan apa saja tanggung Menjelaskan Kedudukan Anggota Organisasi atau PerusahaanKedudukan yang dimaksud adalah bahwa setiap anggota memiliki peran yang berbeda satu sama lain. Struktur organisasi memungkinkan anggota mengetahui di mana kedudukannya dalam suatu perusahaan atau Memperjelas Pembagian Tugas Setiap JabatanAnggota memiliki jabatan yang tingkatnya berbeda-beda antara satu jabatan dengan jabatan lain. Struktur organisasi perusahaan memperjelas wewenang dan tugas masing-masing jabatan, serta menunjukkan alur penyampaian informasi dalam suatu organisasi atau Menjelaskan Uraian Tugas atau PekerjaanUraian tugas diperlukan agar anggota dalam organisasi atau perusahaan memahami apa yang harus mereka kerjakan dan di bawah pengawasan siapa. Hal ini memungkinkan anggota bekerja lebih efektif dan Menjelaskan Jalur Hubungan dalam PekerjaanAntara satu anggota dengan anggota lain memiliki keterkaitan yang dijelaskan dalam struktur organisasi perusahaan. Fungsi ini memungkinkan anggota memahami sejauh mana batas kewenangannya sehingga tidak melampaui tugas dan tanggung jawab anggota lain, serta memahami kapan mereka harus Jabatan pada Struktur Organisasi PerusahaanBerikut beberapa contoh jabatan yang biasa ditemukan dalam struktur organisasi perusahaan, mengutip Dewan KomisarisDewan komisaris sebuah perusahaan membawahi direktur dan bertanggung jawab kepada Rapat Umum Pemegang Saham RUPS. Selain itu, mereka bertanggung jawab mengawasi tindakan direksi dalam pengambilan keputusan agar tidak merugikan Direktur UtamaJabatan ini merupakan puncak dalam sebuah perusahaan. Direktur utama bertanggung jawab atas seluruh aktivitas perusahaan, antara lain mengawasi jalannya organisasi perusahaan, mengambil kebijakan terkait perusahaan, dan membuat rencana jangka pendek maupun jangka panjang untuk Manajer OperasionalManajer operasional mewakili direksi di wilayah usaha masing-masing serta melakukan koordinasi dan pengawasan terhadap unit perusahaan di wilayahnya. Mereka bertanggung jawab dalam pengelolaan sumber daya perusahaan serta pengembangan manajemen dan Manajer PemasaranMasih di tingkatan manajer, ada manajer pemasaran yang bertanggung jawab merencanakan promosi dan strategi pemasaran perusahaan. Mereka juga bertanggung jawab mengkoordinasikan pekerjaan anggota di bawahnya terkait Administrasi dan KeuanganBagian administrasi dan keuangan bertanggung jawab menyusun perihal administrasi perusahaan, mengawasi penyelenggaraan administrasi dan tata usaha, serta mencatat seluruh transaksi keuangan dalam buku jurnal dan buku besar Business DivisionDivisi ini bertanggung jawab membuat laporan rencana pemasaran dan seluruh biaya yang berhubungan dengannya. Mereka juga bertanggung jawab menata, menyimpan, dan memelihara dokumen-dokumen perusahaan yang berkaitan dengan Site ManagerSite manager adalah manajer yang bertanggung jawab di lapangan. Mereka memiliki tugas sebagai unit pelaksana yang terjun langsung ke lapangan untuk mengawasi jalannya proyek, serta mempertanggungjawabkan pelaksanaan proyek Membuat Struktur Organisasi PerusahaanKarena sifatnya sangat penting, semua organisasi atau perusahaan hendaknya memiliki struktur organisasi. Berikut tips untuk membuatnya, mengutip situs Merancang Sesuai Visi dan MisiSusunlah struktur organisasi sesuai visi, misi, tujuan, serta sasaran organisasi atau perusahaan. Hindari menyusun struktur organisasi tanpa memahami tujuan organisasi. Kesalahan ini banyak ditemukan pada perusahaan skala kecil dan start up yang membuat struktur tanpa menentukan kejelasan tujuan Tentukan Rumusan Bisnis Lebih DuluHampir serupa dengan tips di atas, pastikan dulu seperti apa rumusan bisnis yang akan dijalankan perusahaan sebelum membuat struktur organisasi. Rumusan bisnis ini termasuk sasaran bisnis yang ingin dicapai, serta proses atau aktivitas apa saja yang dibutuhkan untuk menghasilkan sesuatu dari Perhatikan Keahlian PekerjaHal selanjutnya yang harus diperhatikan adalah analisa keahlian pekerja. Hal ini bertujuan agar perusahaan menempatkan tenaga kerja yang tepat pada suatu jabatan atau posisi, sehingga kinerjanya bagi perusahaan pun akan Perhatikan Umur PekerjaMeskipun bagi sebagian orang umur hanya angka, tetapi umur juga perlu dipertimbangkan dalam struktur organisasi. Jangan sampai perbedaan umur yang terlalu jauh membuat kerja sama antara anggota kurang Transparan Terkait Posisi atau JabatanTerkadang situasi dan kondisi mendesak membuat perusahaan harus menempatkan karyawan di posisi yang sebenarnya kurang sesuai dengan keahliannya. Pihak perusahaan harus menjelaskan tentang ketidaksesuaian tersebut kepada karyawan secara transparan agar tidak terjadi masalah ketika menyusun struktur organisasi yang Melakukan Self-Assessment kepada PekerjaTidak hanya perusahaan yang bisa menilai kinerja karyawan. Karyawan sendiri pun dapat menilai pekerjaannya sendiri atau self-assessment, untuk mengetahui apakah keahliannya masih relevan dengan jabatan atau Usahakan Membuat Struktur Organisasi yang RampingSemakin rumit atau gemuk suatu struktur organisasi, maka semakin rumit pula hubungan antara satu anggota dengan anggota lain. Ini dapat mempengaruhi kinerja perusahaan. Usahakan untuk membuat struktur organisasi yang ramping dan tidak menimbulkan risiko dualisme divisi atau kepemimpinan di dalam demikian penjelasan mengenai struktur organisasi perusahaan. Semoga bermanfaat untuk kamu yang hendak mengembangkan bisnis sendiri. Simak Video "Ada Terduga Teroris, Standar Masuk MUI Dipertanyakan" [GambasVideo 20detik] des/fds
Struktur organisasi perusahaan kecil cenderung lebih sederhana ketimbang perusahaan yang sudah berkembang. Hal ini karena anggota tim atau pegawainya juga cenderung lebih sedikit. Tidak banyak jabatan spesifik yang bisa diberikan. Bsa jadi satu orang bisa memegang banyak peran. Ini wajar terjadi jika kamu baru membangun bisnis. Namun, sekecil apa pun perusahaanmu, tetap membutuhkan struktur organisasi. Hal ini untuk menciptakan tatanan yang mapan ke depannya. Dalam artikel ini akan dijelaskan apa itu struktur organisasi perusahaan kecil dan sejumlah contoh yang bisa kamu terapkan. Baca juga Contoh Profil Perusahaan yang Ampuh untuk Menarik Investor Apa Itu Struktur Organisasi? Foto Sebelum melangkah lebih jauh membahas tentang struktur organisasi perusahaan kecil, sebaiknya kamu ketahui terlebih dahulu pengertiannya. Menurut Local IQ, struktur organisasi adalah diagram yang menunjukkan siapa melapor kepada siapa dan menjelaskan setiap peran berdasarkan jabatan. Manfaat adanya struktur organisasi, sama seperti memiliki peta saat kamu berkunjung ke daerah asing. Struktur organisasi ini secara visual mengomunikasikan rantai komando dan divisi apa saja yang ada. Dengan menggunakan analogi peta, struktur organisasi merupakan GPS untuk menavigasi perusahaan. Ini juga bisa menjadi referensi untuk pengambilan keputusan. Misalnya, menentukan peran apa yang dibutuhkan atau dapat dihilangkan dari perusahaanmu. Baca juga 8 Tips Bangun Kredibilitas Untuk Bisnis Kamu Contoh Struktur Organisasi Perusahaan Kecil Foto Setelah kamu paham pengertiannya, kini kamu perlu tahu berbagai contoh struktur organisasi perusahaan kecil. Memiliki struktur organisasi itu penting, tetapi membuatnya belum tentu mudah. Apalagi bagi bisnis baru yang mungkin belum punya gambaran mengenai struktur bisnisnya sendiri. Tiap struktur memiliki karakteristik dan pembagian tugas yang berbeda pula. Kamu perlu cermat memilih mana yang terbaik untuk perusahaanmu. Berikut ini ada sejumlah contoh struktur organisasi perusahaan kecil yang bisa menjadi referensi dalam membuat struktur untuk bisnismu. 1. Struktur Organisasi Fungsional Contoh struktur organisasi perusahaan kecil yang pertama, yaitu struktur fungsional. Ketika kamu menetapkan struktur ini, berarti kamu sedang membangun hierarki berdasarkan peran pekerjaan setiap karyawan. Struktur ini mengelompokkan karyawan yang bekerja menuju tujuan bersama. Tujuan bersama tersebut, misalnya memasarkan dan mempromosikan bisnis. Dalam struktur organisasi fungsional, karyawan dikelompokkan berdasarkan kemampuannya. Misalnya semua karyawan marketing dimasukkan ke dalam tim yang sama. Di dalam tim tersebut ada hierarki, misalnya siapa yang akan menjadi kepala, wakil, dan seterusnya. 2. Struktur Organisasi Divisional Struktur organisasi perusahaan kecil selanjutnya, ada struktur organisasi divisional. Di sini, struktur fungsional didesentralisasikan. Peran karyawan pada bisnismu dibagi berdasarkan produk atau wilayah, bukan berdasarkan fungsi. Struktur organisasi ini penting jika kamu punya lini produk berbeda atau bisnismu hendak membuka cabang di kota lain. 3. Struktur Organisasi Matriks Pada struktur organisasi perusahaan kecil ini, karakteristik struktur organisasi fungsional dan divisi digabungkan. Struktur ini bekerja seperti sebuah tim. Tidak ada kepala departemen atau divisi, tetapi setiap tim memiliki seorang pemimpin. Mengutip dari Chron, struktur ini menyatukan karyawan yang fokus pada sebuah proyek, tetapi mengisi peran yang berbeda dari keseluruhan bisnis. Kelemahannya, yakni terlalu banyak desentralisasi, sehingga dapat membingungkan karyawan tentang siapa yang bertanggung jawab. Baca juga Tips Bangun Kredibilitas Untuk Bisnis Kamu 4. Struktur Datar Menurut Business News Daily, struktur datar adalah struktur organisasi yang terdesentralisasi, sehingga hampir semua karyawan memiliki wewenang yang sama. Jajaran eksekutif mungkin hanya memiliki otoritas sedikit lebih banyak daripada karyawan. Struktur organisasi perusahaan kecil ini umum ditemukan di perusahaan rintisan. Perusahaan rintisan atau startup, cenderung mengambil pendekatan modern untuk bekerja atau memang belum memiliki cukup karyawan untuk dibagi menjadi beberapa departemen. Keuntungan memiliki struktur ini, yaitu karyawan cenderung mandiri, meningkatkan komunikasi antarkaryawan, dan lebih cepat mempraktikkan ide baru. Ada pun kelemahannya, yaitu kurangnya pengawasan terhadap karyawan dan memungkinkan adanya kebingungan seputar prosedur pelaporan. 5. Struktur Tim Bentuk struktur ini adalah struktur terdesentralisasi tetapi formal. Struktur organisasi perusahaan kecil ini memungkinkan kepala divisi untuk berkolaborasi dengan karyawan dari divisi lain sesuai kebutuhan. Ini mirip dengan struktur matriks, tetapi fokusnya lebih mengarah ke struktur fungsional yang terdesentralisasi. Keuntungan menggunakan struktur ini, yaitu mendorong produktivitas, pertumbuhan, dan transparansi. Selain itu, struktur ini memprioritaskan pengalaman karyawan daripada senioritas. Adapun kelemahan struktur ini, yaitu mengaburkan jenjang karier dan dapat membuat karyawan tidak bekerja lebih keras untuk dipromosikan. Baca juga 4 Cara Membuat Workflow Kerja Tim dalam Bisnismu 6. Struktur Berdasarkan Proyek Dalam struktur ini, fokusnya adalah pada satu proyek pada satu waktu. Dalam struktur organisasi perusahaan kecil ini, manajer proyek bertindak sebagai pengawas, tidak hanya pengalokasi sumber daya dan pengambil keputusan, Tidak seperti struktur lain, struktur berdasarkan proyek ini melibatkan pembubaran tim dan sumber daya setelah proyek selesai. Keuntungan dari menerapkan struktur ini, yaitu mendorong pengambilan keputusan dan komunikasi yang lebih efisien. Selain itu meningkatkan fleksibilitas karyawan. Adapun kelemahan struktur ini, yaitu tenggat waktu yang terbatas dapat meningkatkan stres pekerja. Selain itu kekuasaan terpusat pada manajer proyek dan karyawan tidak sempat mengembangkan diri dalam jangka panjang. 7. Struktur Organisasi yang Berubah-ubah Ini merupakan struktur organisasi perusahaan kecil yang banyak ditemukan. Banyak pemilik usaha kecil memulai dengan menyusun bisnis dengan coba-coba. Kamu dapat memulai bisnis sendirian atau dengan satu hingga dua asisten. Sambil menjalankan bisnis, kamu bisa mempelajari lebih lanjut tentang peran yang harus diisi oleh karyawan dalam organisasi. Ketika bisnismu terus berkembang, tidak jarang kamu memulai dengan satu struktur organisasi, kemudian beralih ke struktur lain. Misalnya, kamu awalnya hanya beroperasi di satu kota. Dalam perkembangannya, kamu membuka cabang di kota lain. Perubahan ini tentunya mengharuskanmu untuk menambah karyawan dan mengubah struktur organisasi perusahaan kecil milikmu. Baca juga Lingkungan Bisnis Definisi, Komponen, Dan Manfaatnya Itulah penjelasan mengenai contoh struktur organisasi perusahaan kecil. Tidak ada satu struktur organisasi yang terbaik untuk semua bisnis. Saat menentukan struktur apa yang tepat untuk perusahaanmu, pertimbangan seberapa besar wewenang yang ingin kamu berikan kepada karyawan. Selain itu, pikirkan pula seberapa banyak ruang yang ingin kamu sisakan untuk inovasi dan seberapa banyak interaksi karyawan yang kamu harapkan. Setelah mempertimbangkan sejumlah faktor ini, kamu mungkin akan mengetahui struktur organisasi mana yang terbaik untuk perusahaanmu. Kamu juga bisa melakukan eksperimen dengan menerapkan berbagai struktur yang ada kepada perusahaanmu. Hingga akhirnya nanti kamu menemukan struktur organisasi perusahaan kecil yang pas.
100% found this document useful 2 votes4K views48 pagesDescriptionEstrutura Organizacional de Uma Construtora de Pequeno PorteCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsPDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?100% found this document useful 2 votes4K views48 pages1 Estrutura Organizacional de Uma Construtora de Pequeno PorteDescriptionEstrutura Organizacional de Uma Construtora de Pequeno PorteFull descriptionJump to Page You are on page 1of 48 You're Reading a Free Preview Page 8 is not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Page 12 is not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 16 to 25 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 29 to 44 are not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
struktur organisasi perusahaan kontraktor kecil